nusakini.com - Tatsuma Yoshida memutuskan mundur sebagai pelatih tim nasional Singapura, tak lama setelah disingkirkan oleh Indonesia di semi-final Piala AFF 2020.

Pengunduran diri pelatih asal Jepang itu diumumkan melalui sebuah konferensi pers pada Selasa (28/12) sore, sembari mengatakan keinginannya untuk lebih dekat dengan keluarga di kampung halaman menjadi alasan utama di balik kepergiannya.

Kepergian Yoshida juga setahun lebih cepat dari kontrak yang ditandatanganinya dengan Federasi Sepakbola Singapura (FAS), yang sejatinya masih berlaku hingga Desember tahun depan.

Perginya juru latih berusia 47 tahun itu dianggap sebagai pukulan besar bagi sepakbola Singapura karena telah dianggap berperan dalam perbaikan pencapaian The Lions sejak ditangani oleh Yoshida pada Mei 2019 lalu.

• STY Baru Capai 50 Persen Dari Target
• PSIS Ingin Kembali Ke Trek Kemenangan
• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Thomas Doll Tegaskan Tak Ada Perubahan Selama Ramadan
• Pieter Huistra Targetkan Borneo FC Raih Poin Penuh Atas PSS Sleman

Di Piala AFF tahun ini, Singapura sukses lolos ke semi-final untuk pertama kali sejak terakhir mereka menjadi juara pada 2012.

Selain itu, mereka juga merasa tersingkir dari turnamen dengan kepala tegak ketika delapan pemain mereka kalah 4-2 dari Indonesia dalam duel leg kedua semi-final, sehingga gagal melaju ke final karena kalah agregat 5-3.

Belum diketahui bagaimana kelanjutan karier Yoshida, namun beredar spekulasi bahwa bekas klubnya di kasta kedua J.League Jepang, Ventforet Kofu tertarik untuk memboyongnya kembali sebagai pelatih. (gi/om)